Beasiswa LPDP merupakan program beasiswa yang diselenggarakan oleh Pemerintah melalui LPDP Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dalam rangka menghasilkan sumber daya manusia Indonesia yang berkarakter pemimpin, profesional, saintis, dan teknokrat.
Beasiswa LPDP ini bisa berlaku bagi yang ingin kuliah di dalam ataupun di luar negeri, Quipperian dengan mendaftarkan diri terlebih dahulu sesuai syarat-syarat yang telah ditentukan pemerintah.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meminta kepada seluruh jajaran pengurus LPDP untuk menyampaikan bagaimana pengelolaan dana, proses dan kriteria rekrutmen kepada publik secara transparan dan akuntabel.
"Waktu kita bangun (dana abadi pendidikan) mulai dengan Rp1 triliun tahun 2010. Sekarang sudah mencapai Rp99,1 triliun. Dana ini akan terus diwariskan dari generasi ke generasi. Oleh karena itu, pengelolaannya harus dan terus-menerus dijaga, transparansi, akuntabilitas dan tata kelolanya," ujar Menkeu dalam Pembukaan Beasiswa LPDP 2022 secara daring pada Jumat (25/02/2022).
Baca juga: Stop Alasan Pembiayaan yang Sulit, Presiden Dorong Kemudahan Akses Permodalan Bagi UMKM
Menkeu menegaskan pengelolaan dana APBN dan dana abadi akan selalu dilaporkan, diaudit, dan disampaikan jumlah pengelolaan dana, pendapatan dari investasi, dan penggunaan dana investasi.
"Dana ini adalah dana dari APBN, berasal dari dan dibayar oleh pajak dari masyarakat. Ini adalah bentuk keberpihakan. Dan oleh karena itu, dari sisi pengelolaan dan alokasi harus bisa dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, bangsa Indonesia," ujar Menkeu.
Selain pengelolaan dana, Menkeu berharap pelaksanaan seleksi beasiswa LPDP dilakukan secara good governance, transparan, dan akuntabel serta melibatkan pihak independen.
"Rakyat bisa melihat kriterianya apa, cara mengelolanya seperti apa. Karena ini adalah dana publik, dana yang harus dikelola untuk antargenerasi. Namanya dana abadi, ini nanti akan diwariskan dari generasi ke generasi," kata Menkeu.
Sebagai informasi, pembukaan beasiswa LPDP tahun 2022 akan dilaksanakan dua kali.
Tahap I akan dilakukan pada periode Februari dan akan kembali dibuka pada bulan Juli untuk Tahap II.
Pada pembukaan Tahap I, masyarakat dapat mendaftarkan diri pada berbagai kategori beasiswa dari tanggal 25 Februari hingga 27 Maret 2022.
Proses seleksi hingga diperoleh awardee terpilih akan berlangsung hingga 25 Juni 2022 sesuai dengan informasi dan panduan resmi yang dapat diakses pada laman www.lpdp.kemenkeu.go.id.
Lihat juga:
Realisasi Program Sejuta Rumah Tahun 2021 Capai 1,11 Juta Unit Bagi MBR
Pemerintah Berlakukan Kebijakan Minyak Goreng Rp14.000 Per Liter
Sri Mulyani: Defisit APBN Rp611 Triliun per November 2021, Namun Mulai Sehat Kembali
Ketua KPK Pensiun, Berikut Nama Kapolda dan Kapolres Dimutasi Kapolri
Gelar Acara Tahunan, HARRIS Hotels Terima Penghargaan dari Kemenpora
Penulis: Ruviny Julyta
Editor: Tonang
Saya Mau sekali ikut juga Daftar tapi tdk bisa daftar sampai sekarang keterangan Email dan Password salah dan sudah beberapa kali di coba,dan disuruh buat Akun akan tetapi walaupun sudah buat akun tapi muncul lagi keterangan Password lemah dan sudah di ulang berapa kali,kami selaku yang ingin mendaftar sangat kecewa dengan hal ini, mungkin ada tindak lanjut dari pihak perekrutan penerima beasiswa LPDP karena kami sangat mengharapkan sebagai perimah beasiswa LPDP akan tetapi terkendala oleh hal tersebut di tambah waktu pendaftaran yg begitu singkat waktunya,kami berharap ada waktu Tambahan untuk mendaftar di Tahap 1(awal) ini
ReplyDelete