Tiga pelaku (D, F dan M) penembakan Dantim BAIS TNI Kapten Abdul Majid, di Pidie, Aceh. (Foto: Humas Polda Aceh) |
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy mengatakan bahwa pelaku ditangkap di lokasi dan waktu yang berbeda pada Minggu (31/10/2021).
"Pelaku pertama adalah D, dia ditangkap pukul 00.20 WIB di Desa Tanjung Mali, Kecamatan Sakti, Pidie," ucap Winardy, Senin (1/11/2021).
Lanjut Winardy mengatakan, untuk pelaku kedua adalah M (38) ditangkap pukul 06.00 WIB di Desa Langgien Sagoe, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya.
"Lalu yang terakhir adalah F (40) ditangkap pukul 09.30 WIB, di Jalan Banda Aceh-Medan, kawasan Gampong Sagoe, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya. Dari hasil pemeriksaan diketahui tiga pelaku punya peran berbeda dalam melakukan penembakan yang bermotifkan perampokan itu," terang Winardy.
"Dalam penangkapan tersebut, team terpaksa melakukan tindakan tegas terukur dengan tembakan karena yang bersangkutan mencoba melarikan diri saat akan dilakukan penangkapan," ucapnya.
Dari hasil pemeriksaan diketahui tiga pelaku punya peran berbeda dalam melakukan penembakan yang bermotifkan perampokan itu.
Winardy menyebut eksekutor penembakan adalah F, dia merupakan seorang tukang cukur.
“Jadi, tersangka F adalah eksekutor yang menembakkan senjata mengarah ke mobil korban," ujar Winardy.
Baca juga: Kuota 800.000 Peserta Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 20 Siap Dibuka
Tembakan yang dilakukan pelaku F tembus dari pintu sebelah kanan, mengenai pinggang kemudian peluru tembus di pinggang bagian kiri korban.
“Untuk tersangka D yang berprofesi sebagai petani dia berperan sebagai penyedia senjata,” kata Winardy. Dari pemeriksaan diketahui juga jenis senjata yang digunakan adalah SS1-VS.
“Senjata itu kita temukan di kebun tersangka D dan sudah diamankan. Tim juga amankan sejumlah uang milik korban dari tersangka D," beber Winardy.
Sementara terakhir adalah M yang merupakan rekan korban dan mengetahui keseharian korban. “Dia berprofesi sebagai seorang wiraswasta,” kata Winardy.
Selanjutnya terduga pelaku berinisial (F) yang tertembak di lakukan evakuasi ke RSU Pidie Jaya untuk menadapat penanganan pertama. Dan untuk terduga pelaku D dan M di bawa oleh team ke Polres Pidie untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut, terkait penembakan terhadap Dantim BAIS.
Lihat juga:
Berikut Alasan Vaksin AstraZeneca Jarak Dua Dosis Hingga 12 Minggu
KTT G20, Pemerintah Gencarkan Pembangunan Fasilitas Kesehatan, Telekomunikasi, Infrastruktur dan Siapkan 5 DPSP
Perkuat UMKM, Berikut Komitmen Pemerintah Berikan Kebijakan Bantuan
Sosialisasi dan Pengukuhan DPK Sub Unit Korpri Jajaran TNI AD 2021
Penista Agama, Bareskrim Polri Tangkap YouTuber Muhammad Kece di Bali
Penulis: Endy-Dnst
Editor: Rianto
0 comments:
Post a Comment