 |
| Personel TNI Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY saat membantu sekolah di masa pandemi COVID-19 dan menjadi tenaga pendidik (Gadik) di SD Mini Dusun Sei Beruang Desa Sei Tekam Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Senin (6/9/2021). (Foto: Dispenad pada Forumpublik.com) |
Dansatgas Pamtas RI - Malaysia Letkol Inf Andri Suratman menjelaskan, minimnya tenaga pendidik bukan jadi penghalang untuk mencerdaskan anak bangsa di perbatasan, terutama pada masa pandemi COVID-19 saat ini.
"Anggota Satgas kami di Pos Sei Beruang, sebelum berangkat tugas Pamtas RI-Malaysia kami sudah dipersiapkan di satuan sehingga kesempatan ini kami tidak sia-siakan untuk membantu sekolah menjadi tenaga pendidik, dan sekaligus memberikan sosialisasi kepada siswa pentingnya mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi COVID19, " ujar Andri Suratman, di Pos Kotis Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin (6/9/2021).
Lebih lanjut dikatakan, wilayah perbatasan antar negara merupakan wilayah rentan penyebaran COVID-19 terutama bagi anak-anak di sekolah yang telah memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
"Inilah pentingnya, selain membantu menjadi tenaga mengajar, edukasi kepada para siswa untuk mematuhi prokes juga selalu kami sampaikan, " pungkasnya.
Baca juga: Wujudkan Ketahanan Pangan, Anggota Satgas Yonif 144/Jy Bersama Warga Buka Lahan untuk di Tanam Padi
Sementara itu, Seylani S.Pd, salah satu guru di sekolah tersebut mengucapkan terima kasih atas bantuan dari personel Satgas sebagai tenaga pendidik di tengah ketebatasan guru di sekolahnya.
"Kami bersyukur atas kehadiran bapak-bapak TNI telah membantu sekolah kami sebagai tenaga pendidik dan turut serta mencerdaskan anak bangsa di perbatasan ini, dan mengedukasi para siswa pentingnya mematuhi prokes, " pungkasnya.
Prada Rizky dan dua personel Satgas dari SSK IV Pos Sei Beruang mengajarkan materi Matematika berhitung dan membaca.
"Anak yang masih usia dini ini, perlu kita ajarkan secara perlahan agar dapat diterima dengan mudah, selain itu juga diharapkan mereka memahami untuk tetap mematuhi Prokes dalam beraktivitas sehari-hari termasuk belajar di sekolah, " ujarnya.
Sebelum kegiatan belajar mengajar, anggota Satgas juga mengajarkan untuk mencuci tangan sebelum kegiatan,dan memakai masker dalam ruangan maupun di luar ruangan untuk pencegahan penyebaran COVID-19.
Lihat juga:
Personel Satgas Yonif 144/Jy Sosialisasikan Penanganan Penyakit Menular dan Pertolongan Pertama Bagi Siswa
Satgas COVID-19 Singkawang Timur Salurkan Bansos BST Sekaligus Himbau Warga Patuhi Protkes
Investasi Sektor Infrastruktur Kunci Pemulihan Ekonomi Global, Indonesia Dukung Agenda Kepresidenan G20 Italia
Sri Mulyani: Pendapatan Negara Semester I Tahun 2021 Tumbuh 9,1 Persen
PPKM Darurat, BPP Perkomnas: COVID-19 Tak Bisa Diajak Kompromi
Editor: Firmanto
0 comments:
Post a Comment