Argentina (La Albiceleste) mampu membuka keunggulan lebih dulu di menit ketujuh, berkat gol Lautaro Martinez sebelum disamakan oleh Luis Diaz. Lionel Messi beraksi di kotak penalti lawan. Dia kemudian mengoper bola ke Lautaro Martinez yang dengan sempurna mengarahkan bola ke pojok kiri gawang.
Tertinggal, Kolombia pun tersentak untuk menyamakan kedudukan. Mereka hampir saja meraih gol penyeimbang pada menit sembilan, namun, Emiliano Martinez bisa dengan ajaib menepis bola sepakan Juan Cuardrado dari jarak dekat.
Berkali-kali upaya Kolombia menembus pertahanan Argentina. Tapi, lini belakang Argentina yang digalang Nicolas Otamendi cs masih bisa menahan setiap gempuran yang datang dari El Tricolor. Skor 1-0 tetap bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua dalam kondisi tertinggal membuat Kolombia melakukan banyak perubahan usai turun minum. Terdapat tiga pemain baru dimasukkan pelatih Reinaldo Rueda.
Terbukti, masuknya pemain baru membuat serangan Kolombia menjadi semakin tajam. Argentina seakan tak diberi kesempatan untuk memegang bola lantaran terus digempur Juan Cuadrado cs.
Setelah menunggu cukup lama, Kolombia akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit 61. Luis Diaz berlari mengungguli pemain bertahan Tim Tango dan masuk ke kotak penalti. Dalam kondisi terjepit, dia masih mampu menembakkan bola dari sudut sempit, menaklukkan Martinez, dan membuat skor menjadi imbang 1-1.
Tak ingin malu, pelatih Lionel Scaloni memasukkan Angel Di Maria. Terbukti, masuknya gelandang Paris Saint-Germain itu mampu menambah daya gedor Albiceleste.
Bahkan, Di Maria mampu menunjukkan dampak instan dengan hampir mencetak assists yang menjadi gol. Sayang, Lautaro Martinez gagal memaksimalkan umpan tersebut lantaran tembakannya bisa diblok Yerry Mina.
Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Pemenang pun harus ditentukan melalui adu penalti.
Baca juga: Italia ke Final Euro 2020 Usai Menang Adu Penalti atas Spanyol
Babak Adu Penalti
Juan Cuadrado menjadi penendang pertama untuk Kolombia. Dia lalu berhasil melaksanakan tugasnya. Lionel Messi yang menjadi penendang pertama Argentina juga sukses membuat gol.
Penendang kedua Kolombia, Davinson Sanchez kemudian gagal mencetak gol. Tendangannya terbaca oleh kiper Argentina, Emiliano Martinez. Namun, eksekutor kedua Argentina, Rodrigo De Paul malah gagal juga, usai tendangannya melambung.
Yerry Mina menjadi penendang ketiga Kolombia. Namun, Emiliano Martinez kembali sukses menepis bola. Sitasi pun dimanfaatkan oleh Leandro Paredes yang sukses melaksanakan tugasnya.
Meski begitu, Kolombia kembali membuat kedudukan sama kuat berkat Miguel Borja. Namun, Argentina kembali di depan, berkat eksekusi Lautaro Martinez yang berhasil menembus gawang lawan.
Emiliano Martinez kemudian juga berhasil menepis tembakan eksekutor kelima Kolombia, Edwin Cardona. Argentina pun sukses melaju ke babak final Copa America 2021.
Kiper Argentina Emiliano Martinez menjadi pahlawan bagi negaranya setelah menepis tiga eksekutor penalti Kolombia.
Susunan Pemain
Argentina (4-3-3): Emiliano Martinez; Nahuel Molina, German Pezella, Nicolas Otamendi, Nicolas Tagliafico; Rodrigo De Paul, Guido Rodriguez, Giovani Lo Celso; Lionel Messi, Lautaro Martinez, Nicolas Gonzalez
Cadangan: Franco Armani, Juan Musso, Martinez Quarta, Gonzalo Montiel, Lisandro Martínez, Marcos Acuna, Leandro Paredes, Exequiel Palacios, Angel Di María, Alejandro Gomez, Angel Correa, Sergio Agüero
Pelatih: Lionel Scaloni
Kolombia (4-4-2): David Ospina; Daniel Munoz, Yerry Mina, Davinson Sanchez, William Tesillo; Luis Diaz, Gustavo Cuellar, Wílmar Barrios, Rafael Borre; Duvan Zapata, Juan Cuadrado
Cadangan: Camilo Vargas, Alder Quintana, Stefan Medina, Oscar Murillo, Carlos Cuesta, Frank Fabra, Edwin Cardona, Sebastian Perez, Baldomero Perlaza, Luis Ferrnando Muriel, Miguel Borja, Yimmi Chará
Pelatih: Reinaldo Rueda
Tuan Rumah Olimpiade 2032, Jokowi Terbitkan Keppres Panitia Pencalonan
Editor: Rusmanto
0 comments:
Post a Comment