Presiden Jokowi ajak masyarakat berpartisipasi dalam program vaksinasi COVID-19. (Foto: Twitter.com/@jokowi) |
"Kita harapkan nantinya 70 persen penduduk Indonesia itu divaksin untuk mencapai yang namanya kekebalan komunal, yang namanya herd immunity," ujarnya saat memberikan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada pelaku usaha mikro dan kecil, Jumat (08/01/2021), di Halaman Depan Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Disampaikan Presiden, vaksinasi adalah salah satu cara agar dapat keluar dari pandemi yang terjadi saat ini. Oleh karena itu Pemerintah akan segera melaksanakan program vaksinasi tersebut.
"Vaksinasinya kapan? Kalau ada yang bertanya seperti itu saya jawab, minggu depan. Harinya apa? Saya jawab menunggu yang namanya izin penggunaan darurat dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan)," ujarnya.
Baca juga: Anugerah ASN 2020 Piala Adhigana, Wapres Minta ASN Terus Gali Inovasi
Selain izin dari BPOM, imbuhnya, akan dikeluarkan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengenai kehalalan vaksin tersebut.
"Kita harapkan izin penggunaan darurat itu segera bisa dikeluarkan oleh BPOM sehingga nanti yang pertama kali disuntik (adalah) saya," tegas Presiden.
Kepala Negara menyebutkan, untuk mencapai kekebalan komunitas, vaksinasi akan dilakukan pada 182 juta penduduk Indonesia dan masing-masing penduduk mendapatkan dua kali suntikan.
"Berarti 364 juta kita harus suntik. Kita berharap selesainya tidak lebih dari setahun," harapnya.
Lebih lanjut Presiden menegaskan, selain vaksinasi, disiplin protokol kesehatan juga mutlak diperlukan dalam menangani pandemi.
"Ini tolong disampaikan kepada keluarga, tetangga, teman agar disiplin terhadap protokol kesehatan; pakai masker, cuci tangan sehabis kegiatan, jaga jarak. Jangan masuk ke tempat-tempat yang kerumunannya padat," tegasnya.
Lihat juga:
AMAN Indonesia Tegaskan Mayoritas Harus Bisa Toleransi Terhadap Minoritas
Kementerian PANRB Raih Kategori Sangat Baik Dalam Penerapan Sistem Merit
AMP Minta Kemendagri Segera Perbaiki dan Selesaikan Otsus
Lantik Pengurus Pusat JMSI, Ketua MPR Ingatkan Bahaya Informasi Hoax Pandemi COVID-19
Anindya Bakrie Dalam APEC CEO Dialogues 2020: Indonesia Punya Ekonomi Skala Besar dan Growth Story yang Baik
Editor: Rianto
AMAN Indonesia Tegaskan Mayoritas Harus Bisa Toleransi Terhadap Minoritas
Kementerian PANRB Raih Kategori Sangat Baik Dalam Penerapan Sistem Merit
AMP Minta Kemendagri Segera Perbaiki dan Selesaikan Otsus
Lantik Pengurus Pusat JMSI, Ketua MPR Ingatkan Bahaya Informasi Hoax Pandemi COVID-19
Anindya Bakrie Dalam APEC CEO Dialogues 2020: Indonesia Punya Ekonomi Skala Besar dan Growth Story yang Baik
Editor: Rianto
0 comments:
Post a Comment