Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara berfoto bersama para pegawai pengelola Geopark Kaldera Toba, di di Desa Sigulatti, Kabupaten Samosir, Rabu (31/7) siang. (Foto:gesuri / JAY/Humas) |
Samosir (Sumut), Forumpublik.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo sudah tiga hari melakukan kunjungan kerja di Kawasan Danau Toba, Sumatera Utara (Sumut).
Menyelesaikan Isu Lingkungan
Jokowi di kawasan wisata Danau Toba. foto: dok. Kemenpar |
Pengembangan infrastruktur pariwisata seperti Jetty, Dermaga, pelabuhan, hingga jembatan, juga akan segera diselesaikan.
Menteri Pariwisata Arief Yahya juga menjelaskan program prioritas dalam pengembangan atraksi, akses dan amenitas (3A) di salah satu Danau vulkanik terbesar itu terus diperhatikan agar semakin mempermudah wisatawan mancanegara berkunjung.
Menurut Arief, kalau ingin menjadi global player, maka harus menggunakan global standard.
Terkait isu lingkungan di Danau Toba, Presiden menegaskan akan menyelesaikan beragam persoalan yang ada. Salah satunya adalah pencemaran air dari pakan ikan akibat maraknya Keramba Jaring Apung (KJA).
"Kita sudah ada expert-nya, khusus untuk urusan air yang gatal. Sudah ada. Lalu, masalah hutan akan kita ambil kemudian kita tanami lagi," ujar Jokowi.
Para ahli tersebut nantinya akan melakukan kajian menyeluruh untuk mencari solusi atas persoalan lingkungan yang ada di kawasan Danau Toba.
Baca juga:
Ratu Inggris Sedang Liburan, Buckingham Dibuka untuk Turis
Berdayakan Sampah, Tukar Botol Plastik Gratis Tiket Kereta Keliling Roma
Sebab Jeruk Dibungkus dalam Kantung Jaring Warna Merah
Kemenpar Terus Pantau Ekosistem Pariwisata Tangkuban Parahu
Baca juga:
Ratu Inggris Sedang Liburan, Buckingham Dibuka untuk Turis
Berdayakan Sampah, Tukar Botol Plastik Gratis Tiket Kereta Keliling Roma
Sebab Jeruk Dibungkus dalam Kantung Jaring Warna Merah
Kemenpar Terus Pantau Ekosistem Pariwisata Tangkuban Parahu
(Es)
0 comments:
Post a Comment